Masjid Raya Djenné adalah bangunan dari lumpur terbesar di dunia dan dianggap oleh banyak arsitek sebagai gaya arsitektur Sudano-Sahelian terbaik. Masjid ini terletak di kota Djenné, Mali, di dekat Sungai Bani. Masjid pertama di tempat ini dibangun pada abad ke-13. Selain merupakan pusat komunitas Djenné, kota ini juga merupakan lambang terkenal Afrika. Bersama dengan "Kota Kuna Djenné", tempat ini menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1988.
2. Masjid Al Abbas di Irak

Masjid al-'Abbas merupakan komplek makam Abbas bin Ali, yang terletak di seberang Masjid Imam Husain di Karbala , Irak. Abbas adalah saudara Hasan dan Husain yang membawa bendera untuk Husain dalam Pertempuran Karbala . Masjid ini mulai dibangun tahun 1622 dengan perancang Abbas Shah Safavi. Ia mendekorasi Kubah Makam dengan struktur banyak hiasan berhias dua menara tinggi di sisi-sisinya. Makam itu ditutupi dengan emas murni dan dikelilingi oleh teralis perak dan karpet Iran di lantainya. Selama tahun 2008, dilakukan pekerjaan konstruksi untuk menciptakan sebagian menara berlapis emas.
3. Mesjid Tersembunyi di Abu Dhabi


Sayangnya, tidak banyak data yang bisa digali dari masjid ini, karena, situs resmi pemerintah di Abu Dhabi pun ternyata tidak merilis tentang masjid ini.
4. Masjid Sixty Dome di Bangladesh

Masjid Enam puluh Kubah yang lebih dikenal sebagai masjid Shait Gambuj atau masjid Firman Gunbad ini merupakan masjid bersejarah terbesar di Bangladesh. Masjid tersebut dibangun oleh Khan Jahan Ali di abad 15 dan terletak di Bagerhat di Bangladesh selatan.
Masjid Enam puluh Kubah memiliki dinding tebal dengan batu bata meruncing (gaya Tughlaq) dan berbentuk garis atap pondok untuk mengantisipasi tekanan atau gerakan dari luar. Sebenarnya ada 77 kubah rendah yang diatur dalam tujuh baris dari sebelas, dan satu kubah pada setiap sudut, sehingga total nyata ada 81 kubah. Interior dibagi menjadi banyak lorong dan teluk dengan kolom langsing yang berujung di berbagai lengkungan pendukung atap. Sebagian besar masjid dihiasi dengan terakota dan batu bata.
5. Masjid Sakirin Istanbul Turki

Merupakan masjid pertama yang dirancang oleh wanita. Yaitu, Zeynep Fadilioglu. Tak hanya sendirian, ia pun melibatkan sejumlah wanita untuk membantunya dari segi konstruksi. Pembangunan masjid ini dimulai tahun 2009,dan dibuka bulan mei 2010. Mendapat sentuhan wanita, tampilan masjid ini sungguh indah, menggabungkan teknik modern dan konservatif.
Masjid ini pada awalnya dibuat oleh sebuah keluarga Saudi Turki sebagai peringatan kepada orangtua mereka, yang kemudian diredesain oleh Zeynep Fadilioglu. Kini Sakirin menjadi salah satu masjid paling radikal dalam generasi desain. Sangat kontras dengan masjid khas Turki modern yang selalu hanya salinan desain tradisional.
Kubah yang terbuat dari komposit alumunium - seperti seperti sebuah kain tersampir di gelas minum. Sebuah bola baja stainless dipoles mendominasi halaman. Di dalam, kaca lampu kristal modern, terbuat dari ratusan pecahan kaca, adalah elemen utama masjid. Menurut Zeynep Fadillioglu, masjid tersebut merupakan menggabungkan desain yang lama dengan yang baru.
6. Masjid Samarra Iraq

Masjid Agung Samarra adalah masjid yang terletak di kota Samarra, Irak, dan dibangun pada abad ke-9. Masjid ini diperintahkan untuk dibangun pada tahun 848 dan konstruksinya selesai tahun 852. Masjid ini dibangun oleh khalif Bani Abbasiyah, Al-Mutawakkil, yang berkuasa (di Samarra) dari tahun 847 sampai tahun 861.
7. Masjid Raya Divriqi

Masjid Raya dan Rumah Sakit Divrigi (bahasa Turki: Divrigi Ulu Cami ve Darüssifa) adalah sebuah masjid penuh hiasan dan kompleks pengobatan yang dibangun pada tahun 1299 di kota kecil Divrigi di Anatolia Timur, sekarang di Provinsi Sivas di Turki. Arsiteknya adalah Hürremshah dari Ahlat dan masjid dibuat dengan perintah Ahmet Shah, pemerintah Beylik dari Mengücek.
Terdapat tulisan yang mengandung kata-kata pujian bagi sultan Seljuk Anatolia Alaeddin Keykubad I. Pusat pengobatan (darüssifa) yang ada di dekatnya dibangun bersamaan dengan masjid atas titah Turan Melek Sultan, puterinda pemerintah Mengücek dari Erzincan, Fahreddin Behram Shah.
Ukiran dan arsitekturnya sangat cantik pada kedua bangunan tersebut sehingga meletakkannya di antara karya terutama pada seni bangunan di Anatolia dan membawa mereka ke daftar Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1985.
8. Masjid Aksaray Valide Istanbul Turki

Dibangun pada masa kekaisaran Ottoman dan dirancang oleh arsitek Montani. Selesai tahun 1871. Desainnya menggabungkan gaya Moor, Gothic, Turki, Renaissance dan gaya Empire.
Sumber: http://saveourmosque.blogspot.com/2011/02/masjid-masjid-unik-di-dunia.html
0 komentar:
Posting Komentar